1. Sistem Ekonomi Tradisional :
Sistem ekonomi tradisional merupakan sistem ekonomi
yang diterapkan oleh masyarakat tradisional secara turun temurun dengan hanya
mengandalkan alam dan tenaga kerja.
Ciri dari sistem ekonomi tradisional adalah :
- Teknik produksi
dipelajari secara turun temurun dan bersifat sederhana
- Hanya
sedikit menggunakan modal
- Pertukaran
dilakukan dengan sistem barter (barang dengan barang)
- Belum
mengenal pembagian kerja
- Masih
terikat tradisi
- Tanah
sebagai tumpuan kegiatan produksi dan sumber kemakmuran
-Kelebihan Sistem Ekonomi Tradisional :
- Tidak
terdapat persaingan yang tidak sehat, hubungan antar individu sangat erat
- Masyarakat
merasa sangat aman, karena tidak ada beban berat yang harus dipikul
- Tidak
individualistis
-Kekurangan Sistem Ekonomi Tradisional :
- Teknologi
yang digunakan masih sangat sederhana, sehingga produktivitas rendah
- Mutu
barang hasil produksi masih rendah
2. Sistem Ekonomi Pasar (Liberal/Bebas)
Sistem ekonomi pasar adalah suatu sistem ekonomi
dimana seluruh kegiatan ekonomi mulai dari produksi, distribusi dan konsumsi
diserahkan sepenuhnya kepada mekanisme pasar.
Sistem ini sesuai dengan ajaran dari Adam Smith, dalam
bukunya “An Inquiry Into the Nature and Causes of the Wealth of Nations.”
Ciri dari sistem ekonomi pasar adalah :
- Setiap
orang bebas memiliki barang, termasuk barang modal
- Setiap
orang bebas menggunakan barang dan jasa yang dimilikinya
- Aktivitas
ekonomi ditujukan untuk memperoleh laba
- Semua
aktivitas ekonomi dilaksanakan oleh masyarakat (Swasta)
- Pemerintah
tidak melakukan intervensi dalam pasar
- Persaingan
dilakukan secara bebas
- Peranan
modal sangat vital
-Kelebihan Sistem Ekonomi Pasar yaitu :
- Menumbuhkan
inisiatif dan kreasi masyarakat dalam mengatur kegiatan ekonomi
- Setiap
individu bebas memiliki sumber-sumber produksi
- Munculnya
persaingan untuk maju
- Barang
yang dihasilkan bermutu tinggi
- Efisiensi
dan efektivitas tinggi karena setiap tindakan ekonomi didasarkan atas
motif mencari laba
-Kekurangan Sistem Ekonomi Pasar :
- Sulitnya
melakukan pemerataan pendapatan
- Cenderung
terjadi eksploitasi kaum buruh oleh para pemilik modal
- Munculnya
monopoli yang dapat merugikan masyarakat
- Sering
terjadi gejolak dalam perekonomian
3. Sistem Ekonomi Komando (Terpusat)
Sistem ekonomi komando adalah sistem ekonomi dimana
peran pemerintah sangat dominan dan berpengaruh dalam mengendalikan
perekonomian. Pada sistem ini pemerintah menentukan barang dan jasa apa yang
akan diproduksi, dengan cara atau metode bagaimana barang tersebut diproduksi,
serta untuk siapa barang tersebut diproduksi.
Ciri dari sistem ekonomi Komando adalah :
- Semua
alat dan sumber-sumber daya dikuasai pemerintah
- Hak
milik perorangan tidak diakui
- Tidak
ada individu atau kelompok yang dapat berusaha dengan bebas dalam kegiatan
perekonomian
- Kebijakan
perekonomian diatur sepenuhnya oleh pemerintah
-Kelebihan Sistem Ekonomi Komando :
- Pemerintah
lebih mudah mengendalikan inflasi, pengangguran dan masalah ekonomi
lainnya
- Pasar
barang dalam negeri berjalan lancar
- Pemerintah
dapat turut campur dalam hal pembentukan harga
- Relatif
mudah melakukan distribusi pendapatan
- Jarang
terjadi krisis ekonomi
-Kekurangan Sistem Ekonomi Komando :
- Mematikan
inisiatif individu untuk maju
- Sering
terjadi monopoli yang merugikan masyarakat
- Masyarakat
tidak memiliki kebebasan dalam memilih sumber daya
4. Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran merupakan dari sistem ekonomi
pasar dan terpusat, dimana pemerintah dan swasta saling berinteraksi dalam
memecahkan masalah ekonomi.
Ciri dari sistem ekonomi campuran adalah :
- Merupakan
gabungan dari sistem ekonomi pasar dan terpusat
- Barang
modal dan sumber daya yang vital dikuasai oleh pemerintah
- Pemerintah
dapat melakukan intervensi dengan membuat peraturan, menetapkan kebijakan
fiskal, moneter, membantu dan mengawasi kegiatan swasta.
- Peran
pemerintah dan sektor swasta berimbang Penerapan sistem ekonomi campuran
akan mengurangi berbagai kelemahan dari sistem ekonomi pasar dan komando
dan ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Kebaikan sistem ekonomi campuran
- Kebebasan
berusaha
- Hak
individu berdasarkan sumber produksi walaupun ada batas
- Lebih
mementingkan umum dari pada pribadi
Kelemahan sistem ekonomi campuran
- Beban
pemerintah berat dari pada beban swasta
- Pihak
swasta kurang memaksimalkan keuntungan
5. Sistem Ekonomi Kapitalis
Sistem Ekonomi Kapitalis adalah system ekonomi yang
memberikan kebebasan secara penuh kepada setiap orang untuk melaksanakan
kegiatan perekonomian. Dalam system ini pemerintah dapat ikut campur atau tidak
sama sekali dalam system ekonomi ini.
- Ciri-Ciri Sistem Ekonomi Kapitalis :
- Pengakuan
yang luas atas hak-hak pribadi
- Pemilikan
alat-alat produksi di tangan individu
- Inidividu
bebas memilih pekerjaan/ usaha yang dipandang baik bagi dirinya.
- Perekonomian
diatur oleh mekanisme pasar
- Pasar berfungsi
memberikan “signal” kepda produsen dan konsumen dalam bentuk harga-harga.
- Campur
tangan pemerintah diusahakan sekecil mungkin. “The Invisible Hand” yang
mengatur perekonomian menjadi efisien.
- Motif
yang menggerakkan perekonomian mencari laba
-Kelebihan Sistem Ekonomi Kapitalis :
- Lebih
efisien dalam memanfaatkan sumber-sumber daya dan distribusi
barang-barang.
- Kreativitas
masyarakat menjadi tinggi karena adanya kebebasan melakukan segala hal
yang terbaik dirinya.
- Pengawasan
politik dan sosial minimal, karena tenaga waktu dan biaya yang diperlukan
lebih kecil.
-Kekurangan Sistem Ekonomi Kapitalis :
- Tidak
ada persaingan sempurna. Yang ada persaingan tidak sempurna dan persaingan
monopolistik.
- Sistem
harga gagal mengalokasikan sumber-sumber secara efisien, karena adanya
faktor-faktor eksternalitas (tidak memperhitungkan yang menekan upah
buruh dan lain-lain).
6. Sistem Ekonomi Sosialis
Suatu sistem yang memberikan kebebasan yang cukup
besar kepada setiap orang untuk melaksanakan kegiatan ekonomi tetapi dengan
campur tangan pemerintah. Pemerintah mengatur berbagai hal dalam ekonomi untuk
menjamin kesejahteraan masyarakat.
Ciri-ciri Sistem ekonomi sosialis :
- Lebih
mengutamakan kebersamaan
- Peran
pemerintah aktif
- Sifat
manusia ditentukan oleh pola produksi
-Kelebihan sistem ekonomi Sosialis :
- Disediakannya
kebutuhan pokok oleh pemerintah
- Kegiatan
ekonomi didasarkan perencanaan negara
- Produksi
dikelola oleh Negara
- Kelemahan Sistem Ekonomi Sosialis :
- Sulit
melakukan transaksi
- Membatasi
kebebasan
- Mengabaikan
pendidikan moral
Dengan penjelasan ini semoga pembaca dapat memahami
Sistem Ekonomi yang ada. Setiap Sistem ekonomi memiliki keunggulan dan
kelemahannya sendiri. Namun setiap negara tidak menjalankan 100% Sistem ekonomi
yang ada, karena masing-masing negara mengambil kebaikan dari sistem ekonomi
yang ada untuk meminimalkan dampak kerugian guna mensejahterakan negara dan
rakyatnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar